Wisata Fauna Paling Populer Di Indonesia
Suka melihat hewan liar secara langsung, tapi terlalu takut untuk mendekat? Tenang, sejak lama manusia sudah mengenal kebun binatang. Sejak Maharani tanki dari China membangun kandang rusa, Nebukadnezar, Solomon, Semirami, Alexander Agung, dan orang-orang besar yang tercatat sejarah punya sekumpulan kandang yang berisi berbagai macam binatang. Berikut di bawah ini merupakan daftar wisata fauna paling populer di Indonesia:
Taman Margasatwa Ragunan
Kebun binatang ini dibangun pada tahun 1864 dengan nama awal dari Bahasa Belanda, yakni ‘Planten En Dierentuin’ yang berarti taman dan kebun binatang. Saat itu, kebun binatang generasi awal tersebut masih menempati kawasan Cikini, Menteng, Jakarta Pusat, dengan luas area 10 hektar. Kemudian pada 1949, kebun binatang ini berubah nama menjadi Kebun Binatang Cikini.Pada tahun 1964, Kebun Binatang Cikini dipindahkan ke kawasan Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Mulai saat itu Kebun Binatang Cikini dimuseumkan dan beralih nama menjadi Taman Margasatwa Ragunan yang diresmikan dua tahun setelahnya.
Sea World Ancol
Sea World Ancol Jakarta memiliki koleksi biota laut yang lumayan lengkap. Tercatat dari perairan tawar ada 22.000 ekor ikan dari 126 jenis ikan, ada 28 reptil dari 5 jenis. Dari perairan laut pun tak kalah banyak, ada 5.180 ekor ikan dari 26 jenis ikan perairan laut, ditambah 79 avertebrata dari 13 jenis, 30 reptil dari 5 jenis, dan 1 mamalia.Semuanya bisa Anda lihat di Sea World melalui lorong-lorong kaca. Sea World Ancol merupakan bagian dari PT Pembangunan Jaya Ancol yang juga mengurusi tempat wisata Pantai Ancol. Dunia Fantasi, Ocean Dream Samudera, Atlantis Water Adventure, serta Ocean Ecopark.
Taman Safari Bogor
Taman Safari merupakan kebun binatang dengan konsep alam bebas. Artinya, satwa-satwa liar itu bakal dibiarkan liar di alam bebas. Di sini, pengunjung yang bakal berada di ‘kandang’. Karena untuk melihat-lihat tempat ini, telah diatur agar pengunjung tetap berada di dalam mobil masing-masing.Jika pun tak punya mobil, pengunjung akan disediakan bus oleh pengelola untuk berkeliling. Taman Safari mempunyai lebih dari 2.500 koleksi satwa dari hampir seluruh penjuru dunia. Selain bisa memberikan makan secara langsung, di sini pengunjung pun bisa menikmati sarana rekreasi lainnya, seperti gocart, sulap, kesenian tradisional, dan lainnya.
Kebun Binatang Gembira Loka Yogyakarta
Berawal dari keinginan Sri Sultan Hamengku Buwono VII agar Yogyakarta memiliki wahana hiburan, maka dibentuklah Kebun Rojo tahun 1933. Operasional pembangunannya kemudian berhenti karena kondisi Perang Dunia II yang berkecamuk. Akhirnya pada tahun 1953 berdirilah Yayasan Gembira Loka Yogyakarta yang sekaligus menandai hadirnya kebun binatang di kota pelajar ini.Kini pengelolaannya diserahkan ke pihak swasta, yakni PT Buana Alam Tirta, yang terus melakukan inovasi dan perbaikan fasilitas layanan bagi pengunjung yang datang. Di sini selain bisa melihat-lihat aneka satwa dari seluruh Indonesia, juga tersedia banyak sarana rekreasi yang menyenangkan untuk Anda dan keluarga.
Kebun Binatang Bandung
Wisata fauna yang paling populer di Indonesia selanjutnya adalah Kebun Binatang Bandung. Kebun binatang ini merupakan salah satu tempat yang cukup bersejarah juga di Bandung. Pertama kali berdiri bernama Dierentuin, sebuah frase Belanda yang berarti kebun binatang. Kata ini diserap oleh Bahasa Sunda menjadi derenten, yang berarti sama.Dierentuin ini pada mulanya disebut Jubileumpark dan diresmikan pada tahun 1923 untuk memperingati Jubileum Ratu Wilhelmina, sang ratu Belanda. Jubileumpark hanya taman botani biasa. Lalu 1933, bagian selatan taman tersebut dibuat kebun binatang, dan barulah dierentuin lahir. Lahirnya Yayasan Margasatwa Tamansari pada tahun 1956 memulai pengelolaan kebun binatang ini sekaligus menandai bubarnya dierentuin dibawah Bandungse Zoological Park. Sayangnya, kondisi pengunjung Kebun Binatang Bandung semakin hari semakin sedikit.
Taman Burung, TMII Jakarta
Taman Burung ini masih berada di dalam wilayah Taman Mini Indonesia Indah dengan luas lahan 6 hektar. Koleksi yang dimiliki Taman Burung ini sangat banyak meliputi berbagai jenis burung di Indonesia. Sampai saat ini, Taman Burung TMII Jakarta telah berhasil mengembangkan 100 jenis burung yang mana 30 di antaranya termasuk jenis langka yang dilindungi. Kini jumlah jenis burung yang ada di taman ini sekitar 175 jenis dengan ribuan ekor jumlahnya berkeliaran di kubah-kubah raksasa yang disediakan.Batu Secret Zoo
Kebun Binatang ini lahir seiring dengan kebutuhan akan kelengkapan sarana wisata di pecahan Kota Malang yang kini berdiri sendiri dengan nama Kota Batu. Diberi nama Batu Secret Zoo, kebun binatang ini mengambil konsep nan modern, baik dari sisi desain kebun binatangnya maupun sarana dan fasilitas yang melengkapi kebutuhan rekreasi di tempat ini. Meskipun baru, kebun binatang yang berlokasi di area dengan luas 14 hektar ini memiliki koleksi yang cukup banyak, seperti gajah Afrika, singa putih, dan lainnya. Dengan berbagai fasilitas yang cukup modern, Batu Secret Zoo wajib menjadi destinasi wisata Anda selanjutnya.Demikianlah beberapa wisata fauna yang paling populer di Indonesia yang bisa Anda kunjungi seorang diri, bersama teman-teman, atau keluarga. Tempat-tempat wisata fauna ini bisa Anda gunakan sebagai tempat rekreasi sekaligus untuk menambah pengetahuan. Selamat jalan-jalan.
Post a Comment